Rabu 21 Mar 2012 22:14 WIB

Hiii... Sepak Bola Togo Dihantui Roh Jahat

REPUBLIKA.CO.ID, VOGAN - Kepala imam voodoo Togo pada Rabu (21/3) meminta federasi sepak bola negaranya untuk mempertimbangkan menggunakan upacara-upacara tradisional guna 'mengusir roh jahat' yang telah menyengsarakan sepak bola nasional.

"Petinggi-petinggi federasi sebaiknya mengadakan upacara-upacara tradisional untuk mengusir roh jahat, yang telah membawa kesedihan pada keluarga sepak bola Togo," kata Togbui Gnagblondjro III kepada AFP di rumahnya di Vogan, 50 Kilometer ke arah Utara dari ibukota, Lome.

"Terdapat terlalu banyak darah. Kami seharusnya kembali kepada 'hal-hal yang dipakai nenek moyang kami' dan mengadakan upacara-upacara tradisional, seperti kita semua ketahui di Afrika, ketika seseorang meninggal karena kecelakaan, kami mengadakan upacara."

Sepak bola Togo telah mendapat musibah akibat serangkaian tragedi pada beberapa tahun terakhir. Pada 2007, 13 anggota delegasi kementrian olahraga Togo, termasuk kemudian menteri olahraga Richard Attipoe, terbunuh akibat kecelakaan helikopter di Sierra Leone, setelah pertandingan kualifikasi untuk Piala Afrika tahun berikutnya.

Helikopter Mi-8 buatan Rusia yang membawa sekelompok orang melewati teluk dari ibukota Freetown ke bandara internasional di Lungi tersebut, jatuh dan terbakar ketika akan mendarat.

Kemudian di Angola pada Januari 2010, separatis bersenjata melepaskan tembakan kepada bus timnas yang sedang melakukan perjalanan untuk mengikuti Piala Afrika, membunuh dua orang, termasuk asisten pelatih, Abalo Amelete.

Pada November 2011, enam orang terbunuh dan 26 lainnya cedera ketika bus yang membawa anggota klub divisi pertama, Etoile Filenta dari Lome, terbalik dan terbakar, sekitar 120 kilometer dari ibukota. Korban kecelakaan tersebut adalah asisten pelatih, sekretaris jenderal, dua anggota staf medis, jurnalis, dan koki klub.

Menurut Gnagblondjro, seorang perantara antara dunia kehidupan dan kematian, "roh orang-orang yang telah meninggal, yang mengikuti kami. Mereka meninggal untuk tujuan nasional, dan tidak ada apapun yang dilakukan untuk mereka."

"Itu adalah 'Egoun' (dewa kematian yang kejam) yang perlu kami singkirkan. Upacara-upacara ini melibatkan beberapa tempat. Pertama-tama, kami perlu berkonsultasi dengan para peramal, sebab mereka yang akan memberi tahu apa yang perlu kami lakukan."

"Petinggi-petinggi FTF (Federasi Sepak bola Togo) sebaiknya berhubungan dengan kami. Kami benar-benar membutuhkan upacara-upacara ini, jika tidak sepak bola Togo akan selalu mendapat masalah."

Gnagblondjro sebelumnya pernah mengklaim bahwa performa buruk Togo di Piala Afrika 2008, disebabkan karena para petinggi sepak bola tidak menghiraukan kekuatan voodoo.

sumber : Antara/AFP
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement