Jumat 23 Mar 2012 06:28 WIB

Benarkah Houston Meninggal Karena Kokain ? Inilah Laporan Lengkapnya

Rep: Afriza Hanifa/ Red: Hafidz Muftisany
Whitney Houston
Foto: AP/Matt Sayles
Whitney Houston

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Kantor L.A Coroner merilis laporan teoksikilogi atas kematian Whitney Houston pada Kamis (22/3). Coroner menyatakan sang diva meninggal karena tenggelam dan penggunaan kokain.

Coroner mengeluarkan laporan awal bahwa Kematian Houston disebabkan tenggelam, konsumsi kokain serta penyakit jantung. Dalam darah Houston juga ditemukan marijuana, obat Xanax anti kecemasan, relaksasi otot Flexeril, serta obat alergi Benadryl. Namun dalam laporan Coroner dikatakan, zat-zat tersebut tidak ikut berkontribusi pada penyebab kematiannya. Tidak ada pula trauma atau kasus pembunuhan yang dicurigai. Laporan akhir akan keluar pada dua pekan kedepan.

Houston meninggal pada 11/2 lalu di Beverly Hilton. Dia ditemukan tidak bergerak di dalam bak mandi. Paramedis Beverly Hils melakukan CPR sekitar 20 menit sebelum menyatakan kematiannya pada 03.55 PT.

Polisi Beverly Hills menemukan botol obat di kamar sang penyanyi dan mengatakan tak mendeteksi tanda-tanda kriminal. Dalam sertifikat kematian yang dikeluarkan bulan lalu pun tak tertulis penyebab kematiannya. Selain melakukan tes toksikologi, peneliti telah mengumpulkan bukti serta mewancarai saudara, teman, dokter dan apoteker Houston.