REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR – Warga dan pengunjung Pasar Ciampea Indah, Desa Ciampea, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, sempat dibuat resah dengan penemuan benda mencurigakan diduga bom, Senin (2/4).
Benda tersebut ditemukan pertama kali oleh seorang sales kanvas pasar tepat tergolek di depan sebuah kios kosong dekat roling door di Blok C2 No 169. Dilihat dari bentuknya, paket tersebut memang sekilas sangat mirip dengan bom rakitan.
Paket itu terdiri dari tiga buah tabung yang dililit kabel seperti terhubung ke sebuah terminal baterai yang dilakban.
Mendapat laporan tersebut, jajaran Polsek Ciampea langsung merapat ke lokasi. Polisi segera meyeterilkan lokasi, mengingat tempat itu adalah pusat keramaian. Tak lama berselang, tim Jihandak Polda Jabar tiba di lokasi melakukan penjinakan bahan peledak.
Kapolsek Ciampea, Kompol Indarto, mengatakan setelah dilakukan pemeriksaan, diketahui benda dengan ukuran panjang 10 sentimeter yang dililit kabel terhubung ke baterai dan dilakban itu adalah sejenis pelampung pompa air yang diplester. "Benda itu ternyata bukan bom seperti yang disebutkan oleh si penemunya, melainkan sejenis pelampung pompa air yang diplester," kata dia.
Ia menambahkan, meski bukan bom seperti yang diresahkan warga, pihaknya akan tetap melacak pelaku penngirim paket mencurigakan itu. Aksi tersebut dinilainya telah menebarkan teror dan kepanikan kepada warga. "Kami akan tetap mengusut tuntas dan mencari pelakunya, apa motif dan maksud tujuannya," janji Indarto.