REPUBLIKA.CO.ID, MOGADISHU -- Ledakan yang terjadi di Teater Nasional, Mogadishu, Somalia, Rabu (4/4), telah menewaskan 10 orang dan beberapa korban luka. Dua dari 10 korban tewas tersebut adalah Presiden Komite Olimpiade Somalia dan Presiden Federasi Sepak Bola Somalia.
Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Federasi Sepak bola Somalia, Shafici Mohyadin seperti dikutip laman Al Jazeera, hari ini.
Sementara itu, Juru Bicara Operasi Militer Al Shabaab kepada kantor berita Reuters, mengatakan dirinya bersama yang lainnya berada di belakang teater saat ledakan terjadi. "Kami menyasar para menteri dan anggota legislatif yang berkhianat, mereka yang menjadi korban (ledakan) hari ini," katanya.
Seorang jurnalis bernama Abbas Abdi yang berada di Mogadishu kepada Al Jazeera, memperkirakan tersangka yang meledakkan teater nasional tersebut adalah pelaku bom bunuh diri yang diduga menghancurkan acara selebrasi TV Somalia. Pasalnya dalam acara selebrasi tersebut dihadiri Perdana Menteri Somalia, Abdiweli Mohamed dan petinggi kepemerintahan lainnya.