Rabu 09 May 2012 20:38 WIB

Jelang Musim Mudik, Jalan Pantura Rusak Lagi

Pekerja sedang menyusun rambu lalu lintas di jalan raya jalur Pantura.
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Pekerja sedang menyusun rambu lalu lintas di jalan raya jalur Pantura.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto mengakui adanya laporan bahwa sejumlah titik di ruas jalan nasional di Pantai Utara Jawa Barat dan Jawa Tengah mengalami kerusakan. Kondisi itu  berpotensi mengganggu kenyamanan pengguna lalu lintas.

"Kami sudah menerima laporan, ada sejumlah titik jalan nasional di Pantura Jabar dan Jateng sudah rusak. Padahal, tiga-empat bulan lagi lebaran," katanya menjawab pers usai membuka Seminar "Membangun Struktur Industri Konstruksi Nasional yang Kokoh dan Menunjang Pemerataan Kesempatan Kerja Bagi Seluruh Pelaku Jasa Konstruksi" di Jakarta, Rabu (9/5)

Ia menegaskan kerusakan tersebut karena adanya salah persepsi terhadap ketentuan swakelola Ditjen Bina Marga, terhadap setiap ruas jalan, termasuk di Pantura Jabar dan Jateng.

"Setiap ruas kan ada penanggung jawabnya. Harusnya swakelola, maksudnya ketika ada jalan berlobang, maka si penanggung jawab, harusnya segera memperbaiki, bukan dibiarkan, dikumpulkan dulu, untuk kemudian ditender," katanya.

Oleh karena itu, pihaknya sudah memerintahkan kepada jajaran Ditjen Bina Marga agar menerapkan pola swakeloa seperti dalam petunjuk teknis selama ini. Jalan berlubang di jalan nasional, tidak boleh dibiarkan lebih dari lima hari.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement