REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Liga Selection, Aji Santoso menyatakan semua pemain harus berani menyerang saat menjajal Inter Milan dalam laga persahabatan, di Gelora Bung Karno Jakarta, Kamis (24/5).
"Ini adalah peluang pemain untuk menunjukkan kemampuannya. Makanya, pemain harus berani menyerang," kata Aji di sela latihan di Lapangan C Senayan, Jakarta, Selasa (22/5).
Menurut dia, meski hanya memiliki waktu tiga hari untuk latihan, koordinasi antar pemain baik lokal maupun asing mulai menunjukkan kemajuan. Hanya saja, pihaknya meminta kepada semua pemain untuk terus mengasah kemampuannya agar bisa tampil maksimal.
Salah satu upaya untuk membangun tim yang berasal dari kompetisi Indonesia Premier League (IPL) ini, Aji yang dibantu Widodo Cahyono Putro, Liestiadi dan Eddy Harto adalah melakukan games yang melibatkan semua pemain yang dipanggil.
"Kemarin kita fokus pada pertahanan. Untuk latihan saat ini fokus penyerangan," kata mantan pelatih timnas senior itu.
Aji mengaku, pertandingan melawan Inter Milan selain untuk menunjukkan kemampuan individu pemain diharapkan bisa menunjukkan kepada dunia internasional jika Indonesia bisa bermain sepak bola dengan bagus. Untuk menghadapi tim elite klub Italia itu, Aji Santoso memanggil 20 pemain yang lima di antaranya adalah pemain asing. Pemain yang dipanggil adalah David Pagbe, Eduard Wilson Junior, Otovio Dutra, Marko Karlovic dan Kwon Jun.
Sedangkan pemain lokal yang mengisi skuat Liga Selection, di antaranya Andik Vermansyah, Diego Michiels, M. Ridwan, Aji Saka, Abdul Rahman, Dani Saputra, Sigit Meiko, Mustaid Billah, Indra Cahya dan Syafudin Tahar. Dengan komposisi pemain yang ada, mantan pelatih Persebaya Surabaya ini bakal menerapkan formasi 4-2-3-1 untuk menghadapi Javier Janetti cs. Formasi itu juga telah disimulasikan pada sesi latihan selama dua hari ini.
Sementara itu salah satu pemain Liga Selection, Eduard Wilson Junior mengaku siap tempur melawan I Nerazzurri. Apalagi dirinya akan berhadapan langsung dengan salah satu bek tangguh dunia, Walter Samuel. "Memang, saat ini koordinasi dengan pemain belum maksimal tapi kami telah siap untuk menghadapi Inter Milan," katanya usai latihan.
Ditanya mengenai peluang ditandemkannya dengan pemain andalan Indonesia, Andik Vermansyah, striker Semen Padang itu mengaku siap karena pihaknya maupun Andik telah mengetahui karakternya masing-masing.