REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Fraksi Partai Demokrat (PD) Gede Pasek Suardika resmi dilantik jadi Ketua Komisi III DPR. Dia menggantikan Ketua Komisi III sebelumnya, Benny Kabur Harman yang kini diturunkan jabatannya menjadi Wakil Ketua Komisi VI.
Wakil Ketua DPR, Priyo Budi Santoso, langsung mendatangi ruang Komisi III. Dia memimpin pelantikan Suardika sebagai pimpinan komisi. "Sesuai dengan surat keputusan Fraksi Demokrat, Pak Gede Pasek akan menggantikan saudara Benny K Harman sebagai Ketua Komisi III," kata Priyo. Suardika terpilih menjadi Ketua Komisi III yang baru sebagai bagian dari rotasi anggota yang dilakukan Fraksi Demokrat.
Dalam pelantikan di Gedung DPR RI, Priyo sempat menyebut kedekatan Pasek dengan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum. "Pak Pasek dekat dengan Anas Urbaningrum, tapi dekat juga dengan Marzuki Alie. Itu menjelaskan bagaimana Demokrat memilih orang-orang terbaik di posisi ini," kata politisi Golkar itu.
Suardika yang menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat ditetapkan sebagai Ketua Komisi III berdasarkan surat dari Fraksi Demokrat tertanggal 25 Mei 2012 yang ditandatangani oleh Ketua Fraksi Demokrat, Nurhayati Ali Assegaf, dan Sekretaris Fraksi Demokrat Saan Mustofa.
Namun, penunjukkan Suardika juga menimbulkan ganjalan. Anggota Komisi III, Ahmad Yani, mempertanyakan pergantian jabatan tersebut. Ia meminta agar ketua komisi tidak menjadi milik fraksi. "Andai kita tidak memberikan persetujuan apakah itu tetap bisa berlangsung? Ini harus kita ubah pimpinan komisi bukan milik fraksi. Saya usulkan kita membahas itu di pembahasan UU MD3. Pernyataan Pak Priyo hanya formalitas ketimuran," ujar Yani.