REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Keberangkatan Ibu Ani Yudhoyono ke Pittsburgh, Pennsylvania, Amerika Serikat tak lain untuk menjalani operasi. Gangguan kesehatan yang diderita Ibu Ani berkaitan dengan gangguan syaraf atau gangguan di tulang leher.
Juru bicara kepresidenan, Julian Aldrin Pasha mengatakan keluhan sakit itu sudah terasa beberapa waktu lalu. Sayangnya, tindakan medis tidak bisa dilakukan di dalam negeri seperti biasanya.
“Ya, ibu Ani akan operasi. Sebetulnya Ibu Negara ingin ambil tindakan di dalam negeri, tetapi kepala tim dokter kepresidenan itu direkomendasikan berobat ke AS,” katanya, Selasa (12/6). Karena, untuk gangguan kesehatan yang diderita ibu Ani, penangannya ada di Pittsburgh, Pennsylvania, Amerika Serikat
Ia menegaskan, saat kunjungan kenegaraan untuk menghadiri KTT Rio +20, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan menjemput Ibu Negara. “Karena memang dalam kunjungan nanti dalam KTT puncak di G0 dan Rio+20 kita akan melewati bersama-sama dengan Ibu Negara,” katanya.
Secara teknis, lanjut dia, penanganan operasi Ibu Ani bisa berjalan cepat sehingga bisa ikut mendampingi untuk acara kenegaraan.
Dijelaskan Julian, Ibu Ani akan berangkat menggunakan pesawat komersial dan didampingi oleh Ketua tim dokter kepresidenan, dr Aris Wibudi. Rombongan berangkat dalam kelompok kecil.