REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Arema FC akhirnya mampu membekuk "runner up" kompetisi Liga Super Indonesia (LPI), Persebaya Surabaya dengan skor tipis 2-1 dalam laga lanjutan yang dihelat di Stadion Gajayana, Sabtu malam.
Sejak menit awal setelah "kick off" babak pertama, Persema langsung menggebrak sekaligus membuat kejutan. Pertandingan yang belum genap satu menit (58 detik), Bajul Ijo mampu membobol gawang Arema yang dikawal Dennis Romanov melalui kaki Taufiq.
Hanya saja, tren serangan yang dibangun anak-anak Persebaya setelah membobol gawang Arema itu tidak berlanjut. Para pemain Persebaya justru bermain bertahan. Permainan bertahan yang diterapkan Persebaya tersebut justru dimafaatkan maksimal oleh anak asuh Dejan Antonic dengan membombardir serangan demi serangan ke lini pertahanan Persebaya. Hanya saja, beberapakali peluang emas yang tercipta belum mampu membuahkan gol.
Bahkan, pada menit ke-20, Arema mendapatkan tendangan bebas dari jarak yang cukup ideal. Namun sayang, Roman Chmelo yang dipercaya mengeksekusi bola, tendangannya masih dengan mudah diamankan penjaga gawang Persebaya, Endra Prasetya.
Serangan bergelombang yang dibangun anak-anak Arema itu akhirnya membuahkan gol dan mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit ke-25. Berawal dari kemelut di depan gawang Persebaya, Marko Krasic langsung menyambar bola dan menjebol gawang Endra Prasetya.
Pada menit ke-34, Persebaya mendapatkan peluang emas dari tendangan bebas. Akan tetapi, eksekusi bola yang dipercayakan pada Taufiq gagal menambah pundi-pundi golnya karena tendangannya masih tipis di sisi kanan gawang Dennis Romanovs.
Hingga wasit Faulur Rossi meniup peluit panjanganya tanda 45 menit babak pertama berakhir, skor masih tetap 1-1.
Memasuki 45 menit babak kedua, Arema melakukan pergantian pemain dengan memasukkan Anggo Julian dan menarik Fariz Bagus Dhinata. Masuknya Anggo sekaligus memperbaiki sektor kiri pertahanan Singo Edan, sedangkan Persebaya memasukkan pemain muda Rian Wahyu menggantikan kapten Erol Iba.
Dengan memanfaatkan kelengahan lini belakang Persebaya, Arema membalikkan kedudukan menjadi 2-1 pada menit ke-53. Gol kedua Arema berawal dari umpan pendek Ahmad Amiruddin dari sisi kanan pertahanan Persebaya, Roman Chmelo yang berdiri bebas langsung mencocor bola ke gawang yang sudah melompong.
Pada menit ke-65, Arema kembali mendapat tendangan bebas. Bola eksekusi Roman diarahkan ke T.A. Musyafri. Namun sayangnya, tendangan ke arah gawang dengan mudah diamankan Endra Prasetya.
Hingga 15 menit menjelang berakhirnya babak kedua, Arema bermain sangat dominan. Kendati demikian, tak satu pun bola yang mampu dikonversikan menjadi sebuah gol.
Tumpulnya lini depan Persebaya membuat Pelatih Persebaya Divaldo Alves akhirnya memasukkan Fernando Soler menggantikan Rendi Irwan. Demikian pula di kubu Arema, pencetak gol kedua, Roman Chmelo ditarik keluar dan digantikan Putut Waringin Jati.
Hanya saja pergantian pemain dari kedua tim itu tak mampu mengubah skor hingga babak kedua berakhir. Arema akhirnya menang tipis 2-1 dan sekaligus mewujudkan ambisinya untuk revans pada putaran pertama yang kalah dengan skor 1-2.