Senin 16 Jul 2012 12:08 WIB

Ada Titik Terang Soal Gaji, Pemain Persema Batal 'Ngadu' ke FIFA

Pesepakbola Persema Malang Han Sang Min (kanan) berebut bola dengan pesepakbola Jakarta FC pada laga lanjutan Liga Primer Indonesia (LPI) di Stadion Lebak Bulus, Jakarta.
Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Pesepakbola Persema Malang Han Sang Min (kanan) berebut bola dengan pesepakbola Jakarta FC pada laga lanjutan Liga Primer Indonesia (LPI) di Stadion Lebak Bulus, Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Pemain Persema membatalkan rencananya untuk melaporkan manajemen dan konsorsium Liga Primer Indonesia (LPI) tim ke FIFA. Hasl ini menyusul manajemen sudah menunjukkan itikad baiknya untuk memperjuangkan penyelesaian gaji mereka.

Kapten Persema Bima Sakti, Senin mengakui, manajemen sudah berupaya dengan susah payah memperjuangkan hak pemain ke konsorsium, meski sampai saat ini belum ada hasilnya karena konsorsium juga sedang dilanda krisis finansial.

"Masalah gaji ini kami serahkan dan kami percayakan sepenuhnya pada manajemen dan kami tidak jadi melaporkan manajemen maupun konsorsium ke FIFA. Kami tunggu saja sampai gaji dan hak-hak kami dipenuhi," tegasnya.

Para pemain, lanjutnya, khawatir persoalan akan semakin rumit jika melaporkan masalah tersebut ke FIFA, sehingga sampai sekarang pemain tidak melakukan apa-apa kecuali menunggu dengan pasrah. Yang jelas, tegasnya, tugasnya sebagai pemain sudah selesai seiring dengan tuntasnya kompetisi LPI 2011-2012.

"Saya yakin konsorsium akan tetap bertanggung jawab atas kewajiban-kewajiban yang belum diselesaikan dengan pemain maupun pelatih," tandasnya.

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 10 6 3 1 16 10 21
2 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 10 6 3 1 9 4 21
3 Persib Bandung Persib Bandung 10 5 5 0 18 10 20
4 Bali United Bali United 10 6 2 2 16 8 20
5 Persija Persija 10 5 3 2 15 6 18
sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement