REPUBLIKA.CO.ID, SEMANGGI -- Jelang Ramadhan, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menggelar operasi Patuh Jaya 2012 yang akan dilakukan mulai hari ini Senin 16 Juli hingga 29 Juli 2012.
''Salah satu tujuan diadakannya operasi ini yakni menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas dalam rangka cipta kondisi menjelang Ramadhan,'' ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto, Jakarta, Senin, (16/7).
''Sasaran operasi ini ada enam yakni Ranmor (R2) melawan arus, sterilisasi jalur busway, pedagang kaki lima, keempat Rawan macet/rawan langgar, kelima langgar parkir dan keenam layanan tilang, laka dan registrasi identifikasi, 289 personil diturunkan,'' terang Rikwanto.
Ia menjelaskan, operasi akan dilakukan serentak di wilayah Jabodetabek. Sementara, untuk pengendara mobil polisi akan melakukan tindakan jika plat nomor tidak sesuai aslinya, menempelkan logo atau simbol pada plat nomor, memakai rotator atau sirene pada mobil pribadi.
Rikwanto mengimbau agar penggendara mobil menggunakan sabuk pengamanan dalam berkendara, tidak melanggar lampu merah dan tidak melanggar marka jalan serta garis stop. Di samping itu, pengendara juga diharapkan melengkapi surat-surat kendaraan dan memiliki Surat Izin Mengemudi selama berkendara di jalanan serta tertib selama menggunakan jalan.
''Tapi, jika hal itu masih juga dilanggar, maka petugas akan melakukan tindakan mulai dari teguran hingga tilang,'' tegasnya.
Diterangkan Rikwanto, dalam operasi ini Polantas juga akan menertibkan angkutan umum. Sebab, banyak angkutan yang menaikkan dan menurunkan penumpang tidak pada tempatnya, mobil plat hitam dipakai ompreng/angkutan umum, melanggar Letter 'P', melanggar letter 'S', dan melanggar lampu merah.