REPUBLIKA.CO.ID,TAMANSARI --Seorang pemuda dirampok oleh sekawanan orang yang mengaku polisi di Jalan Raya Gajah Mada, Kelurahan Glodok, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat. Modus perampokan berpura-pura merazia narkoba dari kendaraan yang melintas di jalan tersebut.
Korban, Mohamad Anwar (28 tahun) mengatakan kejadiannya berlangsung Jumat (10/8) dinihari, ketika dirinya tengah berhenti di pinggir jalan dekat pusat perbelanjaan Maxim di Jalan Gajah Mada Nomor 189. "Saya lagi mencatat pesan penting, tiba-tiba ada mobil berhenti mendadak di depan mobil saya," kata dia, setelah melaporkan kejadian di Polsek Tamansari, Sabtu (11/8).
Menurut dia, ada sekitar empat orang yang keluar dari mobil itu. Mereka langsung mengepung, dan satu diantaranya mengetuk kaca dengan dalih menanyakan surat-surat kendaraan. Tak lama, salah satu pelaku itu meminta pintu mobil dibuka dan korban turun dari kendaraannya. Anwar mengaku sempat menolak, namun pelaku menyebut jika permintaan itu untuk razia narkoba.
"Mereka mengaku polisi, dan curiga ada narkoba di dalam mobil saya," ujar warga Sunter Agung, Jakarta Utara itu. Ia pun keluar dari mobilnya, kemudian dipaksa untuk masuk ke dalam mobil yang dikendarai pelaku. Usai digeledah, tiba-tiba pelaku membawa kabur mobil Nissan Grand Livina tahun 2011 bernopol B 1546 NFX tersebut.
Di dalam mobil pelaku, Anwar diancam ingin dibunuh jika tidak menyerahkan barang-barang berharga miliknya. Satu buah ponsel dan uang tunai Rp 5 juta akhirnya dirampas, dan Anwar diturunkan di tepi jalan sekira dua kilometer dari lokasi kejadian. Kasus ini tengah ditangani Polsek Tamansari.