Jumat 21 Sep 2012 20:52 WIB

Mayoritas Warga Jerman Menentang 'Innocence of Muslims'

Rep: Adi Wicaksono/ Red: Karta Raharja Ucu
Film anti-Islam yang memantik kemarahan Muslim dunia
Foto: article.wn.com
Film anti-Islam yang memantik kemarahan Muslim dunia

REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Mayoritas warga Jerman menentang publikasi film anti-Islam berjudul 'Innocence of Muslims'. Lebih dari 70 persen warga 'Negeri Panzer' itu tidak sepakat film yang menghina Nabi Muhammad SAW itu ditayangkan secara bebas di internet maupun media lainnya.

Ketidaksetujuan warga Jerman itu diketahui berdasarkan polling N24-Emnid Institute. Menurut hasil poling yang diumumkan Kamis (20/9) itu, sekira 72 persen warga Jerman menentang penayangan film 'Innocence of Muslims' di publik. Sementara hanya 21 persen yang tidak keberatan.

Kepolisian Jerman mengumumkan, pada Jumat hingga akhir pekan ini pihaknya telah menerima permohonan izin demonstrasi protes film 'Innocence of Muslims' di berbagai kota. Di Kota Freiburrg, misalnya, sebanyak 800 orang berunjuk rasa hari ini, Jumat (21/9).

Sedangkan di Kota Hanover, sekira 500 orang akan menggelar aksi Ahad (23/9) mendatang. Kepolisian mengaku optimistis aksi protes akan berjalan damai dan lancar. Namun, kepolisian juga tidak menutup kemungkinan adanya kerusuhan menyusul ulah salah satu majalah lokal, Titanic, yang mempublikasikan pemberitaan yang bernada sindiran dan pelecehan terhadap umat muslim. (baca: Satu Media Jerman Dukung Kartun Nabi).

sumber : AFP
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement