REPUBLIKA.CO.ID, HAMBURG - Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie hari ini, Senin (8/10) bertemu dengan mantan Presiden ketiga Republik Indonesia yang juga sesepuh Partai Golkar BJ Habibie. Aburizal menemui Habibie di kediaman Habibie di kawasan Kakerbeck di Hamburg, Jerman.
Aburizal datang ke rumah Habibie bersama menantunya yang juga Ketua Umum KNPI Taufan E Nugroho Rotorasiko dan besannya Suwalino Rotorasiko. Ical, sapaan Aburizal, mengatakan pertemuannya dengan Habibie adalah silaturahmi biasa saja.
"Ini silaturahmi bisasa saja, silaturahmi kan dianjurkan oleh agama. Apalagi Pak Habibie ini juga sesepuh Partai Golkar," kata Ical dalam siaran persnya.
Ical tiba di rumah Habibie siang hari waktu Jerman dan langsung disambut hangat tuan rumah. Kemudian Habibie mengajak Ical jalan-jalan dan mencari makan siang di restoran sekitar tempat Habibie tinggal.
Dalam perjalanan menuju restoran Habibie yang menyetir kendaraan yang mereka tumpangi. "Waduh, saya kaget, beliau bilang saya yang nyetir, sambil tertawa. Padahal saya juga tahu jalan lho, kan saya satu tahun pernah sekolah di Jerman, hehehe," ujar Ical.
Sesampainya di restoran yang berjarak sekitar tiga kilometer dari rumah Habibie tersebut, dua tokoh Partai Golkar ini berbincang santai. Menurut Ical, banyak banyak hal yang dibicarakan dalam pertemuan itu.
"Salah satunya bagaimana Indonesia dan Jerman menjadi garda terdepan dalam kerjasama ASEAN dan Uni Eropa," ungkapnya.
Selain itu, Ical juga menyampaikan bahwa Habibie banyak bercerita mengenai pengalamannya saat masih jadi Menristek dahulu. Misalnya saat dia jadi orang pertama yang mengusulkan agar pemerintah menempatkan cadangan devisanya dalam bentuk mata uang Euro.
"Saat itu kurs euro masih 0,8. Sekarang sudah 1,3. Tapi saat itu tidak ada yang percaya. Pak Habibie bilang: nobody belief, termasuk anak saya Ilham, katanya sambil tertawa," paparnya
Ical memuji Habibie sebagai orang yang luar biasa. Bersilaturahmi dan bertukar pikiran dengan Presiden RI ke-3 tersebut, kata dia, sungguh sangat menyenangkan. "Pak Habibie saat umur 29 tahun sudah menduduki direktur MBB, sebuah prestasi luar biasa," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika