Sabtu 27 Oct 2012 09:22 WIB

Suriah Kutuk Agresi Militer Israel

Bendera Israel. Ilustrasi
Foto: Antara
Bendera Israel. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, Damaskus -- Pemerintah Suriah, Jumat, mengeluarkan pernyataan yang mengutuk agresi militer yang dilancarkan Israel terhadap Sudan pada Selasa (23/10) lalu.

"Agresi itu dilakukan sebagai upaya Israel merongrong keutuhan wilayah dan kesatuan rakyat Sudan dan menghancurkan kemampuan ekonominya," kata sumber resmi di Kementerian Luar Negeri dan Ekspatriat Suriah. 

Serangan itu menggambarkan agresi Israel sebagai intervensi dalam urusan dalam negeri Sudan, dan menekankan bahwa upaya ini jelas dimanifestasikan sebagai dukungan Israel terhadap kelompok bersenjata di Darfur.

Pernyataan itu menekankan bahwa Suriah menganggap agresi Israel di Sudan tidak adil dan sebagai bentuk "pelanggaran hukum internasional serta Piagam PBB yang menjamin keutuhan dan kedaulatan negara."

"Suriah menyerukan kepada Dewan Keamanan, sebagai tanggapan atas permintaan pemerintah Sudan, untuk mengutuk agresi yang tidak adil dan menyatakan Israel bertanggung jawab atas kejahatan yang yang mengakibatkan pembunuhan dan melukai orang-orang Sudan yang tidak bersalah," tambah sumber Kementerian Luar Negeri Suriah tersebut.

sumber : Antara/Sana-Oana
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement