Rabu 07 Nov 2012 23:50 WIB

Taliban Desak Obama Tarik Pasukan di Afghanistan

Pejuang Taliban
Foto: 1001zones.com
Pejuang Taliban

REPUBLIKA.CO.ID, KABUL -- Pejuang Taliban pada Rabu (7/11) memberitahu presiden terpilih Barack Obama mengakui bahwa Amerika Serikat kalah perang di Afghanistan. Mereka meminta agar AS menarik pasukannya keluar sekarang.

"Obama harus tahu sekarang bahwa mereka kalah dalam perang di Afghanistan," kata juru bicara Zabiullah Mujahid dalam pernyataan disiarkan laman kelompok keras itu. "Jadi, tanpa bohong dan penundaan lebih lanjut, mereka harus meninggalkan tanah suci kami dan memusatkan perhatian pada negara mereka sebagai gantinya," katanya, seperti dilansir AFP.

Dengan menuduh Amerika Serikat melakukan kejahatan perang, ia menambahkan, "Pemerintah Amerika harus berhenti bertindak seperti polisi di dunia dan memusatkan perhatian pada pemecahan masalah mereka. Jangan membuat dunia lebih membenci Amerika Serikat."

Taliban memerintah Afghanistan sejak 1996 hingga 2001. Mereka digulingkan serbuan pasukan di bawah pimpinan Amerika Serikat akibat menyembunyikan pemimpin Al-Qaidah, Usamah bin Ladin setelah serangan 11 September. Sejak itu, merekamelancarkan perlawanan berdarah terhadap pemerintah Presiden Hamid Karzai, yang didukung lebih dari 100.000 tentara persekutuan pertahanan Atlantik utara NATO. Sebagian besar pasukan adalah orang Amerika Serikat.

Seluruh pasukan tempur NATO dijadwalkan mundur pada akhir 2014 dan menyerahkan tangan tanggung jawab keamanan kepada pasukan Afghanistan. Sejumlah 3.221 tentara NATO tewas dalam perang itu, 2.150 dari mereka orang Amerika Serikat.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement