REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta yang diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Amanat Nasional (PAN), Didik J Rachbini, mengakui bahwa popularitasnya masih rendah. Dan bahkan belum menyamai pasangannya, Hidayat Nur Wahid.
Meski begitu, Didik mengatakan bahwa hal itu tidaklah menjadi masalah. Sebab, kata dia, jika popularitas yang dimilikinya dijadikan satu dengan Hidayat Nur Wahid maka akan menjadi banyak. "Kalau digabungin kan jadi banyak," ujarnya saat ditemui usai acara Diskusi "Menimbang Cagub/Cawagub DKI Jakarta Yang Pro Rakyat", di Gedung Dewan Pers, di Jakarta, Kamis (22/3).
Seperti diketahui, pasangan Hidayat Nur Wahid-Didik J Rachbini menjadi satu dari enam pasangan calon yang bakal melaju pada Pemilukada DKI Jakarta, Juli 2012 mendatang. Dengan menggunakan kendaran partai politik, Didik mengaku siap untuk memenangkan ajang tersebut.