REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejak kapan boyband asal Inggris, One Direction, jadi tim sukses calon gubernur Jokowi-Ahok? Ternyata ada One Direction 'jejadian' yang menggubah lagu Harry Styles dkk berjudul 'What Makes You Beautiful' menjadi sebuah bentuk dukungan kepada pasangan yang tenar dengan baju kotak-kotak itu.
Diunggah ke situs YouTube pada 26 Agustus lalu oleh CameoProject, video yang menampilkan empat personel One Direction jejadian itu bertajuk Jokowi dan Basuki - What Makes You Beautiful One Direction [Parody]. Dalam keterangannya, CameoProject menuliskan, "Ini bukan kampanye, hanya curahan hatis ekelompok simpatisan yang mewakili manusia yang rindu perubahan di Jakarta. Enjoy!"
Meskipun menggunakan latar belakang musik 'What Makes You Beautiful' milik One Direction, video clip dan lirik diubah sepenuhnya. Hasilnya, kocak dan kreatif. Boleh dikatakan, parodi ala CameoProject ini bisa disejajarkan dengan parodi ala Project Pop yang digawangi Tika Pangabean dkk. Teknik dan kualitas pengambilan gambar pun bukan sembarangan.
Video berdurasi 3 menit 22 detik itu dibuka oleh adegan pria muda yang bangun tidur dengan semangat karena ingat punya janji buat KTP di kelurahan. Tapi semangat langsung luntur saat melihat kemacetan panjang Ibu Kota Jakarta. Keringat dan perjuangan menembus macet juga dialami ketiga personel lainnya yang juga ingin membuat KTP.
Namun terhentak ketika kumelihat
Ratusan orang dijalanan yang padat
Motor mobil gerobak pun saling sikat
Gimana
Ah ah
Caranya gua lewat?
Kok slalu macet kayak gini
Udah lama kok gak bisa diatasi
Katanya pada mau buat MRT
Tau gini
Ih ih
Gua pindah ke bali
ih ih
Eh malah macet di semanggi
Baru beres menembus kemacetan, dengan keringat bercucuran, di kelurahan malah disambut dengan antrean panjang. Para pembuat KTP yang hampir semuanya anak muda itu tampak kelelahan mengantre di lorong 'kantor kelurahan'.
Ti-tiga jam
Ku di jalan
Tiba di kantor lurahnya kebablasan
Keringatan
Capek Pisan
Tambah kaget kulihat panjangnya antrian
Jakartaku kok bisa begini?
Antri nggak berhenti-henti
Ku duduk bersama tiga puluh orang
Kipas-kipas kita semua kepanasan
Keringatanpun mulai bercucuran
Dimana
Ah ah
Petugas kelurahan?
Tak lama, seorang petugas kelurahan berpeci dengan kumis tebal tampak menyatroni pengatre. Digambarkan sebagai sosok angkuh dengan dagu terangkat dan pelototan matanya, sang petugas kelurahan berhadap-hadapan dengan pengantre yang bosan menunggu. Pada puncaknya, keempat pemeran utama merobek pakaian mereka yang tergantikan dengan seragam kemeja kotak-kotak.
Jakartaku kok bisa kejam begini
Macet kumuh brantakan ga kenal hari
Kiri kanan setoran ga berhenti-henti
Kubutuh
Uh uh
Kubutuh mas Jokowi
Ku mau macet jakarta teratasi
Ku mau kumuh jakarta diberesi
Jangan lagi setoran kanan dan kiri
Ku mau
Uh uh
Jokowi dan Basuki
Tampaknya, CameoProject mencoba mengkritik pemerintahan incumbent DKI Jakarta dengan menyisipkan lirik soal korupsi, birokrasi dan kemacetan yang selalu menjadi momok di Ibu Kota. Apakah video ini mampu menggerakan pemilih di putaran kedua 20 September nanti ke kubu Jokowi-Ahok? Setidaknya hingga pukul 12.50 pada 30 Agustus sudah lebih dari 500.000 yang melihat video ini, dengan 11.274 likes dan 151 dislikes.
Berikut tautan videonya: