REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Meskipun meraih hasil tak menggembirakan pada laga perdana, Persidafon Dafonsoro tetep mengapresiasi perjuangan penggawa tim Gabus Sentani tersebut.
Tim asal Jayapura itu baru saja dibantai Arema Indonesia dengan skor 2-5 pada laga perdananya di Indonesia Super League (ISL) di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Rabu (9/1) petang.
Pelatih Persidafon Ernest Pehelerang menilai, hasil buruk tersebut merupakan imbas dari persiapan tak maksimal timnya menyongsong laga perdana tersebut.
"Persiapan kami dalam ISL ini tidaklah maksimal hanya sekitar satu minggu saja. Akan tetapi secara permainan saya sangat puas, "Kata pelatih Persidafon tersebut seperti dilansir dari Wearemania.
Menangggapi permainan Anis Nabar yang mampu mencetak dua gol, pelatih Persidafon ini mengakui pemainnya tersebut mempunyai skill individu yang bagus.
"Ya dia memang mempunyai skill yang bagus dia pemain baru mantan pemain PON Papua. Itu perkembangan bagus buat kariernya" kata pelatih kelahiran asli Papua ini.
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Persebaya Surabaya
|
11 | 7 | 3 | 1 | 11 | 5 | 24 |
| 2 |
Persib Bandung
|
11 | 6 | 5 | 0 | 19 | 11 | 23 |
| 3 |
Pusamania Borneo
|
11 | 6 | 3 | 2 | 16 | 9 | 21 |
| 4 |
Bali United
|
11 | 6 | 2 | 3 | 16 | 7 | 20 |
| 5 |
Persija
|
11 | 5 | 3 | 3 | 16 | 5 | 18 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika