Ahad 20 Jan 2013 10:02 WIB

SBY Dijadwalkan ke Bidara Cina

Rep: Esthi Maharani/ Red: Didi Purwadi
  Presiden Susilo Bambang Yudhoyono didampingi Menlu Marty Natalegawa meninjau Komplek Istana Negara, Jakarta, Kamis (17/1).
Foto: Setpres
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono didampingi Menlu Marty Natalegawa meninjau Komplek Istana Negara, Jakarta, Kamis (17/1).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dijadwalkan akan mendengarkan paparan Menteri Pekerjaan Umum, Djoko Kirmanto, terkait rencana profil Sudetan atau Flood Way Sungai Ciliwung ke Banjir Kanal Timur (BKT) pada Ahad (20/1).

Berdasarkan informasi dari Biro Pers Istana Kepresidenan, kegiatan tersebut akan dilaksanakan di Gelanggang Remaja di Jalan Otto Iskandardinata, Kelurahan Bidara Cina, Jakarta Timur. Acara akan digelar pada pukul 13.30 WIB. 

Sebelumnya, Presiden SBY meninjau langsung kondisi banjir di Kali Ciliwung, Kelurahan Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan. Dengan perahu karet, SBY menyusuri bantaran Kali Ciliwung.

Kala itu, Presiden bersama beberapa menteri naik perahu karet TNI Angkatan Laut untuk meninjau bantaran kali ciliwung dan melihat langsung luapan air yang membanjiri Jakarta.

SBY pun memberikan instruksi agar pihak terkait segera membantu dan menuntaskan bencana banjir dengan semua sumber daya yang dimiliki Pemda. Pemerintah pusat pun menegaskan siaap membantu proses tersebut.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement