Senin 28 Jan 2013 16:04 WIB

Bradley Cooper Tak Tertarik Perankan Lance Armstrong

Bradley Cooper
Foto: REUTERS/Mario Anzuoni
Bradley Cooper

REPUBLIKA.CO.ID, -- Bradley Cooper disebut bakal memerankan Lance Armstrong dalam film biopik yang diproduksi Paramount Pictures bekerjasama dengan JJ Abrams. Namun hal itu kini dibantah Cooper.

Bintang The Hangover ini mengatakan tidak tertarik memainkan karakter tersebut.

"Tidak, oh tuhan itu hal yang gila," ungkapnya pada Access Hollywood saat menghadiri acara Screen Actors Guild Awards, dikutip dari Aceshowbiz, Senin (28/1).

Rumor bakal bermainnya Cooper bermula ketika ia diwawancara BBC. Ia ditanya ide apa yang akan ia munculkan jika memerankan Armstrong dalam sebuah film. Kala itu ia mengatakan menyebut karakter Armstrong sangat menarik untuk dimainkan.

Menanggapi hal itu Cooper mengatakan.

"Saya sedang di Manchester dan menjalani wawancara dengan BBC di program mornig show...Saya tidak memiliki ide menjawab (pertanyaan itu). Aku bahkan tidak tahu jika J.J (Abrams) telah memiliki hak ciptanya, aku sama sekali tidak memiliki ide. Aku tidak tahu sama sekali tentang hal itu," paparnya.

Paramount Pictures dan J.J Abrams rencananya bakal mengangkat kisah sukses dan jatuhnya pebalap sepeda Lance Armstrong ke layar lebar.

Ceritanya sendiri didasarkan pada buku berjudul "Cycles of Lies: The Fall of Lance Armstrong" yang ditulis oleh jurnalis olah raga New York Times, Juliet Macur. Ia banyak menulis tentang Armstrong selama lebih dari satu dekade.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement