REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN--Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Republik Indonesia (RI), Mohammad Nuh menargetkan buku pegangan kurikulum 2013 selesai Februari mendatang. Pasalnya, paket tersebut sudah memasuki tahap penyusunan.
Nuh mengatakan, paket buku akan diprioritaskan selesai dalam jangka waktu dekat. Pasalnya, tanpa adanya dasar itu kurikulum baru belum bisa dinyatakan siap.
"Pasalnya, ada kompetensi yang ingin disampaikan dalam buku tersebut," kata Nuh dalam kunjungannya di kampus STIKES Aisyiyah, Sleman, Rabu (30/1).
Karena itu, tidak bisa sembarangan merumuskan kompetensi tersebut. Sebelum menjadi sebuah buku, dia menyatakan, harus ada silabus khusus yang disiapkan.
Berdasarkan pertimbangan tersebut, buku tersebut diharap dapat menjadi panduan siswa di semester ganji nanti, sekitar bulan Desember. Namun, dia memastikan, buku akan selesai Februari besok.
"Oktober lalu, kami telah menyiapkan tim penulis dan penyusun buku," katanya.
Nuh mengatakan, setelah buku dinyatakan rampung, ada beberapa tahapan lain yang perlu dilakukan. Tahapan tersebut yakni, proses pembacaan ulang oleh pihak penulis dan para guru, lalu proses penempatan tata letak dan model buku tersebut.