REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pencemaran nama baik yang melibatkan vokalis band Noah, Nazriel Ilham alias Ariel dengan pramugari pesawat akan segera berakhir. Kabar tersebut disampaikan oleh kuasa hukum pramugari Magdalena Awuy, Jeanne Margareth.
"Iya nanti kita akan mencabut laporannya di Polda. Intinya kita senang karena sudah ada sumber masalahnya yang mengaku," kata Jeanne dalam keterangan pers yang diterima Republika di Jakarta, Kamis (31/1) malam.
Penegasan Jeanne ini disampaikan setelah munculnya pengakuan dari Renitasari.
Ia mengaku bahwa dirinya yang telah memberi informasikan mengenai rumor hubungan pramugari bernama Magdalena Ariel melalui media online.
"Iya dia (Renitasari) memang sudah mengakuinya. Kita juga sudah meminta dia agar menyampaikan permohonan maaf," ujar Jeanne.
Perkara ini muncul setelah adanya pemberitaan di sebuah situs hiburan. Situs tersebut mengutip sumber tanpa identitas yang telah membeberkan kalau Ariel memiliki hubungan spesial dengan Magdalena.
Buntut dari pemberitaan tersebut akhirnya mendorong Magdalena melaporkan dugaan pencemaran nama baik yang dilakukan narasumber salah satu media massa online pada 21 November 2012.
Berdasarkan Laporan Polisi Nomor : LP/3993/XI/2012/PMJ/Ditreskrimum, Magdalena menyampaikan keberatan pemberitaan yang menyebutkan dirinya memiliki hubungan khusus dengan Ariel.