Sabtu 16 Feb 2013 00:46 WIB

Saatnya Pendatang Baru Dominasi Grammy Awards 2013

Para personel Mumford & Sons (dari kiri) Ben Lovett, Ted Dwayne, Marcus Mumford dan Country Winston Marshall saat menerima penghargaan Album of the Year untuk album mereka, Babel di ajang Grammy Awards ke-55 yang digelar pada Ahad (10/2) di Staples Center,
Foto: AP Photo
Para personel Mumford & Sons (dari kiri) Ben Lovett, Ted Dwayne, Marcus Mumford dan Country Winston Marshall saat menerima penghargaan Album of the Year untuk album mereka, Babel di ajang Grammy Awards ke-55 yang digelar pada Ahad (10/2) di Staples Center,

REPUBLIKA.CO.ID,Pesta musisi dunia Grammy Awards yang berlangsung pada Ahad, 10 Februari waktu setempat, menyajikan cerita berbeda. Di banding tahun sebelumnya, Grammy tahun ini seperti memberi kesempatan bagi nama-nama baru untuk tampil berjaya menjadi jawara.

Para raksasa yang diunggulkan justru tak berkesempatan “bicara” banyak pada perhelatan ini. Nama-nama, seperti Coldplay, Iron Maiden, Rihanna, dan Bruce Springsteen akhirnya pulang dari pesta Grammy tanpa membawa penghargaan.

Sebaliknya, nama-nama Helestrom, Gotye, Fun., dan Skrillex justru membawa pulang satu hingga beberapa piala Grammy kali ini. Grammy tahun ini pun bisa dibilang menjadi milik para underdog atau nama-nama yang sebelumnya tak dilirik sebelah mata.

Gotye

Wouter de Backer alias Gotye meraih tiga piala di Grammy tahun ini. Lagu “Somebody That I Used To Know” yang dinyanyikannya bersama Kimbra meraih penghargaan Record of The Year.

Selain itu, lagu ini juga meraih penghargaan Best Pop Duo/Group Performance. Album Making Mirrors dari musisi asal Belgia-Australia ini pun meraih penghargaan Best Alternative Music.

Untuk bisa membawa pulang berbagai penghargaan ini, Gotye harus menyisihkan muka-muka lama, seperti Taylor Swift dan Kelly Clarkson.

Fun.

Kejutan yang lebih memberi makna Grammy tahun ini adalah berjayanya Fun., band indie rock asal New York. Lagu “We Are Young” yang dirilis 20 September 2011 bahkan berhasil menggeser lagu-lagu dari musisi ternama Ed Sheeran.

Meski berhasil menggeser nama-nama besar, lagu Lagu “We Are Young” yang dibawakan bersama dengan Janelle Monae sebenarnya juga sudah menjadi hits besar sepanjang 2012. Lagu ini sukses merajai tangga lagu Billboard 100 dan tangga lagu di Inggris.

Kemenangan Fun. di Grammy juga telah diprediksi jauh hari oleh media Entertainment Weekly. Musik bernuansa anthem yang hadir dalam “We Are Young” diperkirakan memang menjadi jenis musik yang disukai orang-orang di balik Grammy.

Mumford and Sons

Kemenangan besar di Grammy tahun ini juga menjadi milik band asal Inggris, Mumford and Sons. Kategori paling bergengsi Album of the Year akhirnya resmi terbang ke London setelah album Babel milik band ini sukses menggeser album milik Fun., Frank Ocean, dan the Black Keys.

Kemenangan kali ini merupakan yang pertama bagi Mumford and Sons. Sebelumnya, sejak 2011 band ini telah 12 kali dinominasikan tanpa pernah sekalipun disebut sebagai pemenang.

Di luar Grammy Awards, Babel telah bertengger lumayan lama di tangga-tangga album Inggris dan AS serta menjadi album paling cepat terjual sepanjang 2012 di Inggris dan pencetak angka penjualan kedua terbesar selama 2012 di AS.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement