REPUBLIKA.CO.ID BANDUNG -- Atribut kampanye pasangan Dede Yusuf Macan Effendi-Lex Laksamana Zaenal di halaman Sekretariat DPD PAN Kabupaten Karawang, Minggu (17/2) malam dibakar orang tidak dikenal.

"Orang tidak bertanggung jawab itu membakar sepanduk pasangan Dede Yusuf-Lex Lakasamana, bendera PAN serta bendera Merah Putih," kata Sekretaris Pusat Informasi Komunikasi Politik DPW PAN Jawa Barat Syaiful Ramadlan, di Bandung, Senin.

Tindakan tersebut, kata Syaiful, adalah tindakan teror dan sangat mencederai etika demokrasi di negeri ini. Menurut dia, pesta demokrasi di Jabar tersebut seharusnya menjunjung tinggi kearifan dan kesantunan politik.

"Kami mengecam keras tindakan ini karena simbol negara yakni bendera merah putih telah dicoreng kehormatan dan wibawanya," kata dia.

Syaiful yang tergabung dalam Tim Pemenangan Dede Yusuf-Lex Laksamana melihat adanya indikasi politik dibalik aksi teror pembakaran.

"Kami berpendapat demikian, indikasi ini sangat terlihat. Di mana kita dari pagi hingga sore kampanye di Karawang. Malamnya tiba tiba ada pembakaran," kata dia.

Dikatakan dia, Sekretaris DPD PAN Karawang dan DPD PAN Jawa Barat telah secara resmi melaporkan kejadian ini ke Mapolres Karawang sore tadi.

"Kami berharap kejadian ini ditangani secara serius oleh kepolisian. Ini perlu segera ditangani serius karena menjadi ancaman bagi kehidupan demokrasi yang sehat di republik ini," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika