REPUBLIKA.CO.ID, PARIAMAN -- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pariaman, Sumatera Barat, memberi pengarahan terhadap 20 orang siswa Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) di kota itu. Mereka mengaku pernah menghisap lem.
"Kepala Sekolah SMP ini mengeluhkan anak didik mereka yang diduga mengisap lem, berkelahi dan menyimpan gambar porno," Kepala Satpol PP Pariaman, Jose Rizal, di Pariaman, Jumat.
Menindaklanjuti keluhan itu, pihaknya melakukan tindakan persuasif terlebih dulu dengan mengumpulkan siswa laki-laki. Mereka kemudian diberi pengarahan dan motivasi dalam belajar.
"Alhasil, selidik punya selidik, sebanyak 20 orang siswa laki-laki positif pernah menghisap lem,'' katanya. ''Kami berharap agar tindakan yang kami lakukan sekarang ini membuat siswa-siswa tersebut sadar dan tidak mengulaginya di kemudian hari.''
Selain itu, sebanyak enam siswa yang terdiri dari lima siswa SMA dan seorang siswa SMP di Kota Pariaman tertangkap tangan sedang bermain domino dan kartu Koa saat razia berdasarkan laporan masyarakat.
Mereka digiring ke kantor Satpol PP Kota Pariaman untuk pemeriksaan lebih lanjut.