Rabu 06 Mar 2013 13:30 WIB

Tokoh Golkar Bali Pindah ke Nasdem

Rep: Ahmad Baraas/ Red: Mansyur Faqih
Partai Nasdem
Foto: Tahta Aidilla/Republika
Partai Nasdem

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Partai Golkar Bali kehilangan kader potensialnya. Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Denpasar, AA Ngurah Gede Widiada, berpamitan kepada pendukungnya untuk pindah ke Partai Nasdem.

"Sekarang saya umumkan ke masyarakat dulu, nanti baru berpamitan ke struktur Golkar," kata Widiada, Rabu (6/3).

Deklarasi kepindahan Widiada yang sudah berkiprah di Golkar selama 30 tahun berlangsung di kediamannya di Puri Peguyangan, Denpasar utara. 

Menurut Widiada, kepindahannyanya karena ada kesamaan pandangan dengan tokoh-tokoh Nasdem. Terlebih sebutnya, di partai itu banyak anak muda yang bisa memperjuangkan visi politik partai Nasdem.

Ia mengakui, pinangan Nasdem sudah lama. Nambun baru dua hari terakhir dia memutuskan untuk memilih berkiprah secara politik di Nasdem.

Dia mengakui kalau keputusannya merupakan pilihan politik yang memang menjadi keputusan pribadi. "Golkar sudah kuat, jadi saya merasa lebih nyaman berjuang dengan yang kecil-kecil," katanya.

Ia masih enggan berkomentar ketika ditanya apakah ikut membawa gerbong untuk pindah ke Nasdem. Ia hanya mengatakan, itu akan terlihat saat pemilu 2014 nanti.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement