Sabtu 16 Mar 2013 17:22 WIB

Luis Manuel Blanco Tetap Latih Timnas Indonesia

Luis Manuel Blanco
Foto: Republika/Yasin Habibi
Luis Manuel Blanco

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Luis Manuel Blanco tetap memegang kendali Timnas Indonesia yang dipersiapkan untuk menghadapi Arab Saudi pada Pra Piala Asia (PPA) 2015 di Jakarta, 23 Maret 2013 mendatang.

Sebelumnya tersiar kabar akan ada pergantian pelatih timnas senior. "Tidak akan pergantian pelatih. Saya percayakan sepenuhnya proses seleksi kepada dia. Kita tidak akan melakukan intervensi," kata Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Isran Noor saat dikonfirmasi dari Jakarta, Sabtu.

Isran menyatakan proses seleksi pemain yang dipersiapkan untuk menghadapi Arab Saudi terus dilakukan. Pihaknya berharap Ahad (17/3) esok, 23 nama pemain bisa didapatkan.

Pelatnas untuk PPA 2015 sempat memanas setelah ada informasi pencoretan terhadap sedikitnya 14 pemain karena dinilai melakukan tindakan indisipliner. Hanya saja pernyataan dari salah satu jajaran pelatih itu diklarifikasi pemain.

Dampaknya tidak semua pemain yang telah ada di Jakarta mengikuti latihan di Lapangan Halim. Sedikitnya ada 19 pemain yang tidak hadir di antaranya Hamka Hamzah, Zulham Zamrun, Jajang Mulyana, Zulkifli Syukur, Ahmad Bustomi, Boaz Solossa dan Patrich Wanggai.

Meski ada 19 pemain yang absen, Luis Manuel Blanco yang mengaku kesehatannya sempat terganggu tetap memimpin latihan. Ada 32 pemain yang tetap menjalani program latihan yang diberikan pelatih asal Argentina itu.

Sejumlah 32 pemain yang mengikuti latihan itu di antaranya adalah Kurnia Meiga, Deny Marcel, Ponaryo, Firman Utina, Sergio van Dijk, Supardi, Taufik, Diego Michiels, Suyatno, Syahrizal, M. Roby, Bayu Gatra, Victor Igbonefo, Hasyim Kipuw, Toni Sucipto dan Andik Vermansyah.

"Memang banyak pemain yang tidak datang hari ini. Tapi mereka akan kembali gabung latihan Senin (19/3)," kata pelatih timnas Luis Manuel Blanco.

Seleksi timnas untuk menghadapi PPA melawan Saudi diikuti semua pemain terbaik yang ada di Indonesia baik dari kompetisi IPL dan ISL dan pemain naturalisasi yang bermain di beberapa klub Eropa.

Tergabungnya pemain terbaik dalam satu timnas ini adalah yang pertama sejak PSSI diketuai Djohar Arifin Husin. Sebelumnya penyatuan pemain sulit dilakukan karena ada dua lembaga yaitu PSSI dan KPSI. Setelah terbentuk BTN akhirnya penyatuan timnas bisa terjadi.

Timnas Garuda pada PPA 2015 tergabung di Grup C bersama Irak, Cina dan Arab Saudi. Pada pertandingan perdana, Timnas Indonesia harus menyerah 0-1 dari tuan rumah Irak.

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 15 10 4 1 20 10 34
2 Persib Bandung Persib Bandung 14 9 5 0 25 15 32
3 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 15 7 5 3 22 13 26
4 Persija Persija 15 7 4 4 21 6 25
5 Bali United Bali United 14 7 3 4 21 8 24
sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement