REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Provinsi Lampung mendesak pemerintah pusat untuk segera memulai pembangunan jembatan Selat Sunda (JSS) pada 2014 mendatang. Desakan ini akan bergulir di rapat koordinasi gubernur (rakorgub) se-Sumatra, 19-20 Maret 2012.
Gubernur Lampung, Sjachroedin ZP, mengatakan dalam rakorgub yang dihadiri para gubernur se-Sumatra dan menteri nanti, berbagai pihak akan menyampaikan eksposnya soal JSS, sedangkan semua peserta akan menandatangani kesepakatan tersebut.
"Sekarang ini jangan cuma rakorgub saja, jadi harus ada ketegasan soal JSS ini, jangan ditunda-tunda lagi," kata Sjachroedin ZP di Bandar Lampung, Senin (18/3).
Rencananya rakorgub se-Sumatra ini akan dibuka Menko Perekonomian, Hatta Rajasa, dan dihadiri sembilan gubernur se-Sumatra.
Agenda rakorgub tersebut, selain membahas pemantapan JSS, juga percepatan pembangunan infrastruktur Sumatra yakni jalan tol, jalan arteri, jalan strategis nasional dari Aceh hingga Bakauheni (Lampung).
Menurut Gubernur, pembangunan JSS sebenarnya sudah keluar peraturan presidennya (perpres) Nomor 68 Tahun 2011, seharusnya bawahannya sudah bisa melaksanakan isi perpres tersebut, sehingg tidak tertunda-tunda dan terpengaruh lagi oleh pihak manapun.
"Kalau sudah ada perpres mestinya dilaksanakan, jangan ditunda-tunda lagi," kata purnawirawan polisi bintang tiga ini menegaskan.