Jumat 22 Mar 2013 10:43 WIB

Makassar Optimistis Bisa Jadi Kota Pendidikan

Pantai Losari Makassar
Pantai Losari Makassar

REPUBLIKA.CO.ID,MAKASSAR--Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin menyatakan sikapnya yang optimistis jika Kota Makassar akan menjadi kota pendidikan seperti Yogyakarta yang dikenal sebagai kota pendidikan.

"Kami sangat optimistis jika kedepannya Makassar akan menjadi kota pendidikan seperti Yogyakarta yang sudah lebih dulu dikenal sebagai kota pendidikan," ujarnya di Makassar, Jumat.

Sikap optimis wali kota itu terlihat dengan mulai banyaknya lembaga pendidikan dan lembaga kursus di Makassar, apalagi dengan tingginya perhatian masyarakat terhadap dunia pendidikan.

Menurut dia, tingginya kualifikasi dan standar pendidikan yang ditetapkan oleh pemerintah juga membantu memacu perkembangan para siswa untuk terus mengikuti syarat-syarat kualifikasi yang dibutuhkan.

Karena itu, dirinya selaku wali kota akan terus memfokuskan permasalahan pendidikan untuk ditingkatkan. Selain itu, wali kota dua periode ini juga bertekad untuk meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM) warga Makassar agar dapat bersaing dengan daerah lainnya baik di Indonesia maupun di kancah internasional.

"Semua cita-cita bisa diwujudkan asalkan kita melakukannya secara bersama-sama dan jalan menuju kualitas yang lebih baik semakin terbuka dengan banyaknya lembaga pendidikan, lembaga kursus serta kelompok-kelompok masyarakat yang perhatian kepada dunia pendidikan," katanya.

Ilham mengaku, peningkatan kualitas dapat diwujudkan asalkan semua komponen dalam masyarakat bisa bersatu padu untuk mewujudkan cita-cita itu. Karenanya, dia sangat mengharapkan bantuan dan partisipasi dari seluruh komponen masyarakat.

"Meskipun banyak lembaga kursus, lembaga pendidikan maupun kelompok-kelompok masyarakat yang konsen pada dunia pendidikan tetapi kalau tidak diimbangi oleh anak-anak didik yang mau fight di dunia pendidikan, dipastikan tidak akan terwujud," terangnya.

sumber : antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement