REPUBLIKA.CO.ID,JAYAPURA--Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Papua, Didi Prihatna mengatakan, hingga saat ini tidak ada laporan kerusakan dan korban jiwa akibat gempa 7,2 Skala Richter.
"Tidak ada laporan tentang kerusakan maupun korban jiwa akibat gempa yang pusatnya diduga berada timur laut Tolikara atau tepatnya berada di sekitar daerah aliran sungai (DAS) Mamberamo, yakni antara Kabupaten Mamberamo Raya dan Kabupaten Mamberamo Tengah," kata DidI, Sabtu.
Dia mengatakan, pihaknya sudah menelepon ke Karubaga, ibu kota Kabupaten Tolikara dan terungkap tidak ada kerusakan maupun korban jiwa.
Bangunan yang ada di Karubaga sebagian besar sudah memenuhi persyaratan untuk daerah yang dikategorikan rawan gempa.
Sementara itu, untuk kawasan yang diduga menjadi pusat gempa yakni perbatasan antara Kabupaten Mamberamo Raya dan Kabupaten Mamberamo Tengah belum ada laporannya.
Gempa berkekuatan 7,2 SR itu sempat membuat warga kota Jayapura panik hingga berhamburan keluar rumah.