REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Sharp Electronics Indonesia siap menambah dominasi produk refrigerator dan TV di Indonesia. Sebab, peresmian pabrik Sharp di Karawang akhir tahun ini akan fokus memenuhi pasar dalam negeri.
Senior General Manager Brand Strategy Group PT Sharp Indonesia, Yukihiro Nono, mengatakan kapasitas produksi pabrik Karawang 2 kali lipat pabrik pertama di Indonesia. Yaitu 2000 unit produksi tiap hari. Dengan hasil produksi ini, sasaran pasar akan fokus ke dalam negeri.
"Sebanyak 90 persen untuk dalam negeri Indonesia, sisanya 10 persen untuk ekspor," kata Yukihiro Nono saat berkunjung ke kantor Harian Republika, Selasa (16/4).
Pasar luar negeri Sharp paling banyak diluncurkan untuk memenuhi pasar Timur Tengah. Pabrik di Karawang sendiri akan membutuhkan bahan baku dari Indonesia dan impor. Besaran prosentase perbandigan kebutuhan bahan baku 50:50 persen.
Sharp tetap mengandalkan produk refrigerator untuk pasar dalam negeri karena permintaan pasarnya masih tertinggi. Selain itu, mesin cuci juga paling banyak dicari masyarakat Indonesia. "Refrigerator jadi andalan karena pilihan produk Sharp sangat besar dan banyak," kata Manajer Public Relations & Corporate Social Responsibility (CSR) PT Sharp Indonesia, Pandu Setio.
Sharp menjanjikan hasil produksi antara dalam negeri dan ekspor tidak berbeda. Artinya, kualitas tetap menjadi prioritas untuk memenuhi kebutuhan konsumen.