REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Nasdem menyatakan keinginannya untuk menampung Ketua Partai Kedaulatan Bangsa Indonesia Baru (PKBIB) Yenny Wahid. Apalagi, puteri Abdurrahman Wahid (Gus Dur) tersebut telah batal merapat ke Demokrat.
Bahkan, Sekjen Partai Nasdem, Patrice Rio Capella mengakui kalau ketua umum Surya Paloh telah melakukan komunikasi dengan Yenny.
Menurutnya, Nasdem tidak mempermasalahkan jika akhirnya Yenny memutuskan tidak masuk ke dalam struktur partai. Namun, Nasdem tidak menutup kemungkinan untuk mengakomodasi niatan beberapa pendukung Yenny untuk maju menjadi caleg di pemilu mendatang.
Menurutnya, 'penitipan' beberapa pendukung itu memang sempat dibicarakan Yenny dengan Nasdem. "Beliau menitipkan orang yang bisa dipercaya. Tentunya kami terbuka, karena kekuatan Yenny dan pendukungnya untuk dapil tertentu sangat kuat," ungkap Rio, Kamis (18/4).
Jika memang sesuai dengan kualifikasi yang diinginkan, maka nama-nama titipan tersebut akan dimasukkan dalam Daftar Calon Sementara (DCS) yang akan diserahkan ke KPU, Senin (21/4). Meski pun Rio belum bisa memastikan berapa jumlah pendukung Yenny yang akan maju menjadi caleg melalui Nasdem.