REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Anggota Komisi II DPR RI dari Fraksi PDIP Budiman Sudjatmiko mengatakan, hanya orang-orang yang tidak mengerti sejarah yang ingin kembali kepada masa Orde Baru (Orba) era Soeharto.
Ia menanggapi adanya Survei IndoBarometer yang sebelumnya menemukan mayoritas rakyat merindukan Orde Baru di bawah pemerintahan Soeharto, Rabu, (22/5).
Orang yang pernah hidup pada masa Orba, ujar Budiman, pasti tahu betapa sulitnya hidup di bawah rezim otoriter yang menindas.
Makanya orang-orang yang mengenal sejarah Orba wajib memberitahukan kepada anak-anak muda bagaimana kehidupan pada masa Orba tersebut. Sehingga mereka mengerti dan tidak ingin mundur ke belakang.
Sebenarnya, kata Budiman, saat ini sudah banyak aspek positif yang dialami. "Sudah ada perbaikan dari pada pada saat masa orba," katanya.
Memang, ujar Budiman, demokrasi pasca-Reformasi saat ini merupakan demokrasi perwakilan yang perlu disempurnakan. Makanya sistem demokrasi ini harus dilengkapi dengan partisipasi rakyat sehingga menjadi demokrasi partisipatoris.
Gerakan buruh, gerakan petani, komunitas pedesaan, Budiman melanjutkan, merupakan modal sosial yang sangat berharga. Berbagai macam gerakan tersebut penting untuk membangun demokrasi partispatoris.