Ahad 02 Jun 2013 18:02 WIB

Tertimbun Longsor, Operator Truk Freeport Akhirnya Meningga Dunia

Sejumlah truk milik PT Freeport Indonesia terparkir di Grasberg, Tembagapura, Timika, Papua.
Foto: Antara
Sejumlah truk milik PT Freeport Indonesia terparkir di Grasberg, Tembagapura, Timika, Papua.

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Operator truk milik PT Freeport Indonesia Herman Wahid akhirnya meninggal dunia pascakritis tertimbun tanah lunak ketika tengah bertugas memelihara tambang bawah tanah area Deep Ore Zone (DOZ), Papua.

"Doa kami menyertai almarhum dan kepada keluarganya dan orang-orang terdekatnya," kata Presiden Direktur Freeport Indonesia Rozik B Soetjipto dalam siaran pers di Jayapura, Ahad (2/6).

Ia mengatakan, Herman meninggal dunia pada Sabtu (1/6) pukul 18.29 WIT setelah mengalami kecelakaan saat melakukan tugas pemeliharaan tambang yang disepakati di area DOZ pada Jumat (31/5) sekitar pukul 13.30 WIT. "Kecelakaan ini terjadi ketika materi bijih basah mengalir dari sebuah wadahnya dan melumuri truk yang sedang dioperasikan Herman," ujarnya.

Rozik menuturkan, Herman sempat dilarikan ke Rumah Sakit Tembagapura dan para dokter langsung berupaya melakukan penyelamatan. Herman yang bekerja di Freeport selama sembilan tahun, meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak. Saat ini, jenazahnya akan diproses untuk diantarkan ke Sulawesi Selatan.

"Kami akan melakukan segala hal yang bisa kami lakukan untuk membantu keluarganya dalam menghadapi situasi dan cobaan ini," urainya.

Rozik menambahkan, pihaknya tengah melakukan investigasi untuk menyelidiki penyebab insiden karena area di sekitar lokasi dalam keadaaan yang tidak sesuai dengan protokol keselamatan yang disahkan perusahaan dalam menangani lumpur basah.

"Insiden ini bukanlah kelanjutan dari runtuhnya tambang Big Gossan yang berjarak dua km dari tempat kejadian, dan tidak berpengaruh terhadap integritas dari tambang itu sendiri," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Apa yang paling menarik bagi Anda tentang Singapura?

1 of 7
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement