REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Massa LDII melakukan tindakan anarkis di lingkungan kampus Ibnu Khaldun (UIKA) Bogor, Sabtu (15/6). Massa yang berjumlah sekitar 200 orang itu merusak mimbar masjid Al-Hijr II serta sempat memukul ketua panitia diskusi, Muhajir Abbasy.
Nur Sholihin, salah satu peserta diskusi menceritakan, insiden ini terjadi sekitar pukul 08.00 WIB. Yaitu saat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Cabang UIKA Bogor menggelar seminar aqidah Islam dan pelatihan ruqyah.
Dalam acara tersebut hadir Ustadz Adam Amrullah, mantan Ketua Pemuda LDII Jakarta Timur. "Mereka datang bertujuan untuk menggagalkan acara," kata Sholihin dalam keterangannya kepada Republika.
Ia menambahkan, salah seorang anggota LDII berdiri dan memotong pembicaraan ketika Adam Amrullah baru berbicara beberapa menit. Dengan nada keras dan seolah telah diatur skenarionya, kata dia, peserta tersebut kemudian memberi aba-aba kepada massa untuk merengsek maju dan menyerang ke depan mihrab masjid yang menjadi tempat duduk panitia.
"Pada saat itu mereka langsung memukuli Muhajir," kata Sholihin.
Sehari sebelumnya, Muhajir juga sempat menyampaikan adanya ancaman oleh pihak yang diduga dari LDII. Ancaman disampaikan melalui SMS dan telepon.
"Kami mendapat ancaman dari warga LDII yang mengancam akan membuat kerusuhan dan meminta acara dibubarkan," katanya dalam pesan singkat kepada Republika.