Selasa 18 Jun 2013 09:04 WIB

Semalam, Polisi Amankan 12 Siswa Karena Demo BBM

Rep: Wahyu Syahputra/ Red: A.Syalaby Ichsan
   Sejumlah mahasiswa menahan semprotan air dari water cannon saat demo tolak BBM di depan Komplek Parlemen, Jakarta, Senin (17/6) malam.   (Republika/Yasin Habibi)
Sejumlah mahasiswa menahan semprotan air dari water cannon saat demo tolak BBM di depan Komplek Parlemen, Jakarta, Senin (17/6) malam. (Republika/Yasin Habibi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pihak kepolisian mengamankan 12 siswa  yang ikut serta dalam demonstrasi kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).

Sepeti diketahui, aparat keamanan sempat melakukan pembubaran paksa ketika massa tidak mau membubarkan diri di depan gedung DPR/MPR, Jakarta, Senin (17/6) kemarin. 

''Duabelas pelajar diamankan, tiga orang dari SMP dan sembilan orang dari SMK,'' kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, Selasa (18/6).

Rikwanto menjelaskan, pengaman tersebut hanya pendataan, interogasi dan pengambilan sidik jari. Sementara, tiga siswa SMP sudah dipulangkan ke orang tuanya.

Menurut Rikwanto, ada 88 orang yang diamankan pasca pembubaran demo di depan gedung DPR. Mereka terdiri dari tujuh orang perempuan dan 61  laki-Laki.

Dari 88 orang tersebut, tiga orang SMP (telah diantar pulang) sembilan orang siswa SMK Cikarang dan 76 mahasiswa  dari berbagai Universitas. 

''Rencana siang ini akan dipulangkan kepada orang tua/wali,'' kata Rikwanto. Dia melanjutkan, untuk demonstrasi kemarin, tidak ada anggota dan pendemo yang terluka.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement