REPUBLIKA.CO.ID. Ambisius dan brilian adalah dua kata yang menggambarkan semangat seorang Guillermo del Toro untuk mengangkat proyek film fiksinya yang akan rilis Juli ini, Pacific Rim. Bagi yang sudah menonton trailernya, pasti yang terbersit dengan cepat di benak Anda adalah film dengan tema serangan Godzilla ala sinematografi Jepang. Hanya saja di tangan seorang del Toro, Pacific Rim memberikan warna yang berbeda.
Pacific Rim menceritakan pasukan monster bernama Kaiju yang muncul dari laut, memerangi manusia demi mendapat energi untuk bertahan hidup. Mengalahkan Kaiju yang berukuran raksasa ini tidaklah semudah yang dibayangkan. Robot penghancur masal bernama Jaeger akhrinya diciptakan manusia untuk memerangi Kaiju. Jaeger sendiri mengandalkan kontrol gerak dan memori 2 orang pilot manusia di dalamnya.
Charlie Hunnam (aktor yang dikenal lewat perannya sebagai Pete Hunham di Green Street Hooligans) dan aktris Jepang peraih nominasi Oscar, Rinko Kikuchi, didapuk untuk memerankan 2 pilot Jaeger ini. Idris Elba dan sang pemeran Hell Boy, Ron Perlman, juga turut berperan penting dalam film ini.
Sejak trailernya dirilis, film yang menyandingkan monster versus robot ini sudah membuat para penggemar action sci-fi penasaran. Apalagi melalui tangan dingin del Toro yang mahir menciptakan nuansa horor - suspense, membuat harapan fans ini tidaklah berlebihan. Sebut saja sederet film yang disutradarai maupun diproduseri del Toro; Hell Boy, Pan's Labyrinth, The Orphanage, dan Mama. Untuk Untuk 3 judul film terakhir bisa membuat Anda merinding saat menontonnya.
Jadi, bagaimana sentuhan horor del Toro dalam Pacific Rim kali ini? Apakah pertempuran Jaeger vs Kaiju akan serupa dengan Alien vs Predator atau justru mengingatkan kita akan baku hantam robot super ala Transformers? Rilis Pacific Rim di Indonesia dijadwalkan 12 Juli mendatang namun bagi Anda yang sudah penasaran, silahkan tonton dulu trailernya di sini!