JAKARTA -- Sejumlah pencari suaka meninggalkan daerah Puncak, Jawa Barat, Rabu (24/7) malam dan naik kapal menuju Australia, demikian informasi yang diperoleh ABC.
Berita itu tersiar pada saat pihak berwenang Indonesia memulai kembali operasi pencarian korban kapal tenggelam di pantai selatan Pulau Jawa hari Selasa.
Angka kematian dari kapal yang karam itu kini menjadi sembilan orang.
Seorang sumber di kawasan Puncak mengatakan, puluhan pencari suaka semalam berkumpul dan menuju ke pesisir untuk naik ke kapal. Para pencari suaka itu membawa barang-barang milik pribadi mereka tapi tidak mengatakan dari pantai mana mereka akan berangkat.
Seorang penyelundup manusia kepada ABC mengecam rekannya sesama penyelundup yang mengirim kapal yang tenggelam hari Selasa. Menurutnya, cuaca terlalu buruk untuk berlayar ke Australia. ABC sedang berusaha mengidentifikasi penyelundup yang bertanggung-jawab. Korrdinator operasi SAR lokal mengatakan, 189 korban berhasil diselamatkan. Sebagian mereka kini berada di tahanan imigrasi.
Diduga hingga 200 orang berada dalam kapal itu.