REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota komite konvensi Partai Demokrat ditambah dari semula tujuh orang menjadi 18 orang untuk mempersiapkan konvensi partai pemenang pemilu 2009 tersebut.
Sebagai warga negara, Jeffrie saat itu mengungkapkan harapannya, bahwa yang menentukan siapa yang menjadi calon presiden di antara peserta konvensi itu adalah rakyat, pemilih pada umumnya.
"Kalau survei pemilih nasional yang menjadi basis dalam mengambil keputusan, maka calon yang ditetapkan akan sangat mencerminkan aspirasi pemilih nasional," jelasnya.
Tak hanya itu, Jeffrie juga mengingatkan, pendaftaran konvensi bersifat terbuka. Artinya tidak hanya diikuti kader Demokrat. Dengan itu, tokoh-tokoh alternatif dari generasi baru bisa ikut konvensi.
"Setahu saya Demokrat akan membuat konvensi terbuka. Tentu Demokrat tidak membatasi generasi. Tapi jelas terbuka terhadap generasi baru, yang merupakan generasi pemilih mayoritas," tuturnya.
"Dari semua calon-calon yang akan berkompetisi di konvensi capres Demokrat, saya memperkirakan akan terjadi duel yang keras antara Gita Wiryawan, Chaerul Tanjung dan Rusdi Kirana," ujar Jeffrie kepada ROL.
Ia menilai ketiga calon itu memiliki kemampuan yang lengkap. Terbukti, kata dia, ketiganya mampu membangun bisnisnya hingga sukses. "Gita Wiryawan dengan Ancora Grupnya, Chaerul Tanjung dengan Trans Corp nya, dan Rusdi Kirana dengan Lion Air Grupnya.
Jeffrie mengungkapkan, figur seperti mereka bertiga bila sudah memutuskan mengikuti konvensi, pastilah akan all out. "Karena mereka pada dasarnya bisa berhasil di bisnisnya karena mereka adalah petarung-petarung tangguh. Kita lihat saja, tidak lama lagi," tuturnya.