JAKARTA -- Perdana Menteri Kepulauan Solomon, Gordon Darcy Lilo, mengindikasikan akan mengemukakan isu hak asasi manusia di Papua Barat dalam pembicaraan dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Perdana Menteri Lilo Sabtu lalu (10/8) berangkat ke Indonesia untuk kunjungan kenegaraan. Presiden SBY menerima kunjungan PM Lilo di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin (12/8). Ini merupakan kunjungan pertama bagi PM Lilo sejak terpilih 16 November 2011.
Kepulauan Solomon adalah salah satu negara anggota kelompok Melanesian Spearhead Group (MSG), yang menerima proposal West Papua National Coalition for Liberation (WPNCL).
KTT Menteri Luar Negeri MSG di Noumea, 21 Juli 2013, menyepakati aplikasi WPNCL mengenai penentuan nasib sendiri rakyat Papua Barat dan kekhawatiran adanya pelanggaran (HAM) di wilayah itu.
Sebelum berangkat, PM Lilo mengatakan ia menyadari adanya pelanggaran HAM di Papua, dan ingin memastikan ada 'perkembangan' di sana.
Perdana Menteri Lilo juga mengatakan, ia berencana akan mengunjungi Papua Barat dalam kunjungannya itu.
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Disclaimer:
Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ABC News (Australian Broadcasting Corporation). Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ABC News (Australian Broadcasting Corporation).
Advertisement