Jumat 13 Sep 2013 23:19 WIB

Enam Perampok Bersenjata Api Satroni Toko Emas

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Kawanan perampok yang menyatroni toko emas "Suranta" di Jalan Pertempuran Medan, Jumat siang sebanyak enam orang dan mereka menggunakan senjata api (senpi).

Salah seorang warga Medan, Toni Sembiring (31) dalam kesaksiannya menyebutkan, saat terjadinya peristiwa perampokan tersebut, situasi di lokasi kejadian memang sangat sepi dan sebagian masyarakat sedang melaksanakan Shalat Jumat.

Bahkan, kata Toni, dirinya melihat pelaku perampokan itu pergi dari toko emas tersebut.

"Para pelaku perampokan itu diperkirakan sebanyak enam orang, dan mengenakan jaket dan helm tertutup," katanya.

Toni menjelaskan, dari enam perampok tersebut, lima orang masuk ke dalam toko emas. Sedangkan, satu orang lagi bertugas menjaga tiga unit sepeda motor jenis bebek yang diparkir di ujung "Fly Over" atau Jalan Layang Pulo Brayan Medan.

"Setelah selesai melaksanakan aksinya, pelaku perampokan berjalan dengan santai membawa barang emas hasil kejahatan dalam kantongan plastik hitam," kata Toni.

"Lima perampok yang masuk ke tokos emas, empat orang di antaranya terlihat membawa empat pistol. Pada peristiwa perampokan tersebut, sempat terdengar tiga kali suara tembakan," kata Sianturi, petugas parkir di kawasan itu.

Kapolresta Medan Kombes Nico Afinta Karo Karo ketika dihubungi mengatakan, pihaknya melaksanakan olah di tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan saksi."Akan dilakukan penyelidikan terlebih dahulu untuk mengungkap pelaku," ujarnya Nico melalui pesan singkat.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement