REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Anggota Fraksi PDI Perjuangan Dewan Perwakilan Rakyat RI Eva Kusuma Sundari menilai pergantian Ketua Komisi III DPR tidak terkait dengan kinerja karena sejak Gede Pasek Suardika memimpin, 31 Mei 2012 hingga Rabu (18/9), cukup akomodatif.
"Kepemimpinan Pasek oke-oke saja. Cukup akomodatif kepada kami (anggota Komisi III). Jadi, pergantian Pasek tidak terkait dengan kinerja, lebih karena putusan internal Partai Demokrat," katanya ketika dihubungi dari Semarang, Rabu malam.
Eva yang juga anggota Komisi III (Bidang Hukum, HAM, dan Keamanan) DPR RI mengemukakan hal itu sehubungan dengan keputusan Partai Demokrat yang memilih Ruhut Sitompul sebagai Ketua Komisi III menggantikan Pasek.
Ia menegaskan bahwa posisi ketua komisi itu adalah jatah Partai Demokrat, maka terserah Partai Demokrat. Hal itu mengingat, kata Eva, pergantian orang maupun komposisi pimpinan merupakan otoritas pimpinan fraksi atau partai sesuai dengan kesepakatan awal.
"Soal Ruhut," kata Eva, "Kita beri kesempatan untuk menunjukkan kebolehan memimpinlah. Hanya saya kasihan saja, nanti harus setop merokok cerutu saat mimpin karena demikian aturan tata tertib DPR."
Selain itu, dia berpesan kepada Ruhut harus lebih rajin masuk dari sebelumnya supaya "output" dan "outcome" atau target Komisi III bisa dicapai.