Ahad 29 Sep 2013 14:19 WIB

Fahri Hamzah: KPK dan BPK Saling Sandera

Rep: Muhammad Akbar Wijaya/ Red: A.Syalaby Ichsan
Fahri Hamzah
Foto: www.fajar.co.id
Fahri Hamzah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politikus Partai Keadilan Sejahteran Fahri Hamzah kembali mengkritik kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). 

Anggota komisi III ini menangkap ada kesan saling sandera antara BPK dan KPK. Menurutnya, DPR melalui Komisi III sudah lama meminta BPK mengaudit keuangan KPK berikut barang sitaan yang didapat KPK dari para koruptor. Namun sampai sekarang permintaan itu tidak kunjung dilakukan BPK.

"Ada kesan mereka saling sandera juga",tegasnya. Masyarakat harus menyadari KPK bukanlah lembaga suci yang bebas kritik. Mereka yang bekerja di KPK hanyalah manusia biasa yang mungkin bisa melakukan kesalahan.

Fahri mengatakan, saat DPR mengundang para mantan penyidik KPK, diketahui bahwa penetapan calon tersangka tak ubahnya seperti rapat redaksi di media massa. "Ditentukan judul dan tema yang akan diambil apa. Ini membuat penetapan status tersangka menjadi kacau,” sesalnya.

Fahri mengatakan, saat ini BAKN sudah meminta BPK mengaudit seluruh aset yang disita KPK. Sebab menurutnya banyak laporan yang menunjukan indikasi ketidaksesuaian antara barang yang disita dengan yang dikembalikan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement