Selasa 15 Oct 2013 23:31 WIB

Bentrok Antarkampung Pecah di Lampung Tengah

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Yudha Manggala P Putra
Bentrok/ilustrasi
Foto: pesatnews
Bentrok/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Bentrok antarkampung pecah di Kabupaten Lampung Tengah (Lamteng), Provinsi Lampung, Selasa (15/10). 

Bentrok terjadi antara Warga Kampung Suka Jawa, Bumiratu Nuban (Lamteng) dengan warga Kampung Gunung Sugih Baru, Tegineneng, Kabupaten Pesawaran. Sedikitnya empat orang luka, tujuh rumah rusak, satu unit mobil dan tiga sepeda motor hancur dalam bentrokan tersebut.

Polres Lampung Tengah dan Polres Lampung Selatan masih melakukan upaya perdamaian kedua warga berlainan kabupaten tersebut di Kampung SukaJawa. Polisi mengumpulkan tokoh masyarakat kedua kampung yang berdekatan tersebut.

 

Pertemuan dua kelompok warga berseteru tersebut dimediasi dua Kapolres Lampung Tengah AKBP Yulias dan Kapolres Lampung Selatan, AKBP Bayu Aji di balai pertemuan warga di Kampung Sukajawa.

Kapolres Bayu Aji, mengatakan bentrok antarkampung ini telah menyebabkan sedikitnya tujuh rumah rusak, dan beberapa kendaraan milik warga di Kampung Suka Jawa, Kecamatan Bumi Ratu Nuban, Kabupaten Lampung Tengah. Dari penelusuran polisi, bentrok terjadi akibat kesalahfahaman warga setelah terjadi kecelakaan motor warga kedua kampung.

Kecelakaan motor yang terserempet, membuat warga dari Gunung Sugih Baru menyerang Dusun V Kampung Sukajawa. Saat itu, warga sedang beristirahat dan terjadi bentrok fisik.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement