REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Keputusan mengenai gol hantu Bayer Leverkusen diharapkan akan dibuat pada akhir Oktober, menurut direktur pelaksana Liga Sepak Bola Jerman (DFL).

Tim peringkat ketiga Leverkusen menikmati kemenangan 2-1 di markas Hoffenheim di Liga Jerman pada Jumat, namun tayangan-tayangan ulang memperlihatkan bahwa gol Stefan Kiessling yang menjadi gol kemenangan timnya di pertandingan itu tercipta melalui lubang di samping gawang.

Hoffenheim menuntut pertandingan itu diulang dan Federasi Sepak Bola Jerman (DFB) akan melakukan pertemuan pada Senin (21/10) untuk membahas gol tersebut dan mengevaluasi laporan pertandingan wasit Felix Brych.

Sidang dengar pendapat diharapkan akan dilangsungkan pada Senin, yang juga akan memutuskan apakah pertandingan tersebut perlu diulang atau tidak.

Andreas Rettig, direktur pelaksana DFL mengatakan jadwal pemungutan suara DFB yang rencananya akan dilangsungkan pada Kamis dan Jumat menyebabkan penundaan proses sidang dengar pendapat itu sampai akhir Oktober.

DFB telah menghubungi badan sepak bola dunia FIFA untuk melakukan klarifikasi terhadap parameter-parameter hukum di situasi-situasi yang tidak biasa.

"Kami dapat memahami sepenuhnya bahwa gol "siluman" seperti itu tidak adil," kata wakil presiden DFB Rainer Koch, yang bertanggung jawab terhadap masalah-masalah hukum dan konstitusi.

"Permohonan-permohonan agar pertandingan itu diulang dapat dipahami, namun kami tahu dari masa lalu bahwa FIFA berkehendak melindungi keputusan-keputusan para ofisial."

Terdapat contoh untuk situasi tidak biasa ini setelah pertandingan ulang harus dimainkan ketika pemain Bayern Munich Thomas Helmer mencetak gol yang tidak melewati gawang saat timnya menang 2-1 atas Nuremberg pada April 1994.

Nuremberg mengajukan keluhan kepada DFB, namun Bayern memenangi pertandingan ulang dengan skor 5-0 dalam perjalanannya menjuarai liga.

Ikuti Whatsapp Channel Republika