Selasa 22 Oct 2013 07:32 WIB

Jepang Tunda Pembersihan Enam Kota Dekat PLTN Fukushima

Rep: Nur Aini/ Red: Fernan Rahadi
Air tanah di seputar PLTN Fukushima terkontaminasi Isotop beracun
Foto: AP
Air tanah di seputar PLTN Fukushima terkontaminasi Isotop beracun

REPUBLIKA.CO.ID, FUKUSHIMA -- Kementerian Lingkungan Jepang mengatakan pembersihan enam kota dan desa dekat PLTN Fukushima Jepang akan ditunda hingga tiga tahun lagi. Semula, pembersihan zona sekitar PLTN dijadwalkan selesai Maret tahun depan.

Dengan penundaan itu, lebih dari 90 ribu orang belum dapat kembali ke rumah. Fukushima dilanda serangkaian kebocoran air terkontaminasi radioaktif dalam beberapa bulan terakhir.

Kontaminasi terbaru dilaporkan pada Ahad (20/10) lalu setelah hujan deras. Operator PLTN, Tepco mengatakan air dengan kandungan isotop tingkat tinggi Strontium-90 meluap melebihi penahan di sekitar tangki air.

Tangki yang digunakan untuk menyimpan air pendingin terkontaminasi dari reaktor rusak akibat gempa dan tsunami Maret 2011. Sistem pendingin reaktor rusak sehingga menyebabkan kebocoran di tiga pembangkit.

Kementerian Lingkungan Hidup pada Senin (21/10) seperti dilaporkan BBC mengatakan pembersihan kota sekitar PLTN lebih rumit dibandingkan perkiraan semula. Puluhan ribu pekerja terlibat dalam upaya pembersihan, menyingkirkan jutaan ton tanah bagian atas dan vegetasi.

Namun, pekerjaan di wilayah yang sangat terkontaminasi belum dimulai. Prediksi pemerintah terbaru, penduduk dapat kembali ke rumah pada 2017. Akan tetapi, dalam laporan itu disebutkan banyak warga yang telah memutuskan untuk tidak pernah kembali.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement