REPUBLIKA.CO.ID, PARIS--Kalangan sepak bola Prancis akan mengadakan perlawanan untuk pertama kalinya dalam 40 tahun terakhir pada bulan depan dalam aksi protes kepada pemerintah yang berencana mengenakan pajak penghasilan hingga 75 persen, klub-klub mengumumkan pada Kamis (24/10).
Penolakan pertama dalam sepak bola profesional Prancis sejak 1972 ini dijadwalkan pada akhir pekan bulan November setelah adanya suara bulat terhadap inisiatif pajak kontroversial Presiden Sosialis Francois Hollande.
"Kami akan terlibat dalam aksi protes bersejarah ini dan kami memiliki tekad yang nyata untuk menyelamatkan sepak bola dengan berakhir pekan tanpa pertandingan di akhir November," ungkap Presiden Persatuan Klub Profesional Prancis (UCPF) Jean-Pierre Louvel seperti dikutip AFP.