REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Cristiano Ronaldo memiliki jiwa luar biasa. Meski sempat disudutkan Sepp Blatter, megabintang Real Madrid berlapang dada memaafkan Presiden FIFA itu. Bahkan, penyerang berjudul CR7 itu mendoakan Blatter.
Blatter sudah mengucapkan permintaan maaf kepada Ronaldo. Ia juga mengirim surat yang ditujukan kepada Presiden Real Madrid, Florentino Perez dan Presiden Federasi Sepak Bola Portugal (FPF), Fernando Gomes.
Ronaldo menganggap permintaan maaf itu sebagai sebuah penghormatan untuknya, klub, dan negaranya. “Saya berharap Blatter sehat dan panjang umur, dengan kepastian ia terus menjadi saksi kesuksesan tim favorit dan pemain favoritnya.
Sebelumnya, Blatter menunjukkan kesukaannya kepada Messi daripada Ronaldo. Presiden FIFA sejak 1998 itu juga menyindir mantan pemain Manchester United itu berlagak laiknya komandan pasukan perang di tengah lapangan.
“Satu dari mereka (Ronaldo) mengeluarkan uang lebih besar untuk memangkas rambutnya di banding yang lain. Namun, itu bukan masalah,” kata Blatter kepada audiens di Oxford University Union, Jumat (25/10) lalu.
“Saya tidak bisa menyebut siapa yang terbaik dari mereka, di mana tahun ini akan ada kontes. Saya senang dengan keduanya, tapi saya lebih menyukai Messi,” lanjut Blatter.
Sontak hal itu memunculkan kritikan besar. Pasalnya, sebagai pimpinan tertinggi FIFA, ia diharuskan tidak condong ke pemain tertentu menjelang penganugerahan Ballon d’Or pada Desember mendatang.