Rabu 30 Oct 2013 20:23 WIB

Palestina Rampungkan Pelatihan Bursa Saham

Pelatihan Bursa Saham Palestina (Ilustrasi)
Foto: pex.ps
Pelatihan Bursa Saham Palestina (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, RAMALLAH -- Bursa saham Palestina, Palestine Exchange, merampungkan pelatihan rutin kepada perusahaan-perusahaan sekuritas lokal di Ramallah, Rabu (30/10) sebagaimana dikutip dari situs bursa lokal pex.ps.

Pelatihan yang diadakan 28-10 Oktober ini bertujuan untuk memahami kebijakan-kebijakan terbaru lembaga bursa saham tersebut.

Bursa saham Palestina dinilai mempunyai potensi yang cukup besar untuk mengalami pertumbuhan.

Hanya saja, karena ekonomi Palestina sangat bergantung dengan kebijakan Zionis yang menduduki negara ini, banyak investor yang khawatir menanamkan modalnya untuk jangka lama.

Media al-monitor.com melaporkan, tahun lalu, bursa saham Palestina tidak kalah dengan bursa lainnya di Timur Tengah seperti Mesir maupun Dubai.

Seorang investor Abu Mahmoud yang menanamkan dananya di berbagai bursa saham Timur Tengah, seperti Mesir dan Uni Emirat Arab, mengatakan Bursa Paletina lebih menguntungkan.

"Bursa saham Palestina lebih baik dari Mesir dan Dubai; di sana ada mobilitas tinggi," katanya.

Namun, Sulayman Al Ridwan seorang Wakil Direktur di sebuah perusahaan sekuritas mengatakan, salah satu tantangan bursa Palestina adalah ambisi pemain saham yang ingin cepat mendapat untung.

Kara Ridwan, "Bursa Palestina mempunyai karakteristik dalam kecepatan dan stabilitas. Hal ini tidak disukai para spekulan yang mau mengambil resiko untuk mendapat laba tinggi, tapi bursa ini sangat stabil bagi investor jangka panjang."

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement